Semuanya adalah sebuah Tawaran
Dalam perjalanan hidup ini, segala hal yang tidak kita pikirkan akan terjadi. Dari kondisi ekonomi, kompetisi bisnis, “kecelakaan”, “luka”, “penyakit”, sampai dengan rencana yang sudah kita canangkan dalam waktu yang lama. Hidup mempunyai ketidak pastiannya, dan akan selalu memberikan keterkejutan dimana mana.
Dan kita, mau atau tidak harus mampu menghadapinya, betapapun tidak sukanya kita, betapapun tidak siapnya kita. Kita harus bisa mengatasi persoalan, menyelesaikan musibah, dan bahkan tumbuh dalam semua halangan dan kejadian tersebut. Walau biasanya kalau berhasil, setelah terjadi, mungkin kita akan menceritakan dengan cara yang lain.
Kemampuan kita untuk hal ini, untuk menghadapi ketidak pastian, tidak pernah diasah. Dalam bukunya "Do Improvise", Robert Poynton, memberikan sebuah pola berpikir yang menarik. Ada 3 langkah dalam hidup ini untuk membuat kita bisa bertahan, bahkan menang terhadap ketidak pastian.
Notice More. Melihatlah dengan lebih seksama. Melihat dengan kaca mata baru, dengan kesungguhan hati, terhadap apapun disekeliling kita. Melihat dengan jernih, tanpa prejudice, dan jangan melompat pada kesimpulan, biarkan sebuah hal itu lebih dapat kita lihat, baca, pahami, pertanyakan, dan serap secara maksimal. Asah kemampuan kita untuk mengamati kehidupan dan segala yang ada didalamnya.
Let Go. Lepaskan kerangka berpikir lama kita. Dunia telah berubah dan apa yang dulu jalan dengan sukses sekarang tidak lagi. Lepaskan asumsi dan hipotesa untuk jaman yang telah berubah ini. Lepaskan beban masa lalu, dan bersiap untuk penjelajahan kehidupan masa depan. Masa lalu berguna buat pengingat tetapi juga bisa jadi beban yang membelenggu. Kita bebaskan diri kita terhadap masa lalu kita, dan memulai dengan baru dan segar.
Use Everything. Gunakan semua sumber daya yang ada. Kita tidak mempunyai semua perangkat untuk menyelesaikan semua masalah, gunakan saja yang ada. Semua hal adalah sebuah “perangkat” untuk kita jadikan sesuatu dalam perjalanan hidup kita. Sahabat lama, sebuah acara reuni, atasan kita, semua adalah sebuah kesempatan. Bahkan kesalahan, kegagalan, dan keadaan kita yang tidak nyaman, malah dapat kita jadikan sumber daya dorong yang luar biasa. Pakailah apapun yang ada dalam menyelesaikan tantangan kita.
Dalam hidup ini, Robert berbagi, semuanya adalah sebuah tawaran. Everything is an offer. Keterpaksaan menciptakan kesempatan baru. Kegagalan membuka peluang untuk menjadi lebih cerdas dan hebat. Sebuah persahabatan juga merupakan kesempatan untuk maju bersama. Segalannya dalam hidup adalah sebuah penawaran untuk membuat kita menjadi lebih sukses.
*Tanadi Santoso. Oxford, 22 November 2017.
